PENDAHULUAN
Bahasa adalah alat komunikasi antara
anggota masyarakat berupa simbol bunyi yang dihasilkan oleh ucapan manusia. Menurut
kamus besar bahsa Indonesia ,bahasa adalah sistem, lambang bunyi arbitrer yang
digunakan oleh sekelompok masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi, dan
mengidentifikasi diri. Bahasa merupakan symbol yang mengacu kepada sesuatu yang
dapat diserap oleh panca indra. Bahasa digunakan sebagai alat komunikasi
lingual manusia, baik secara lisan maupun tertulis.
Bahasa merupakan salah satu alat
yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari . Melalui bahasa, kita
dapat menunjukkan sudut pandang kita, pemahaman kita atas suatu hal, asal usul
bangsa dan negara kita, pendidikan kita, bahkan sifat kita.
Bahasa Indonesia adalah bahasa yang
terpenting dan wajib digunakan di
kawasan Republik Indonesia ini. Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi Republik
Indonesia sebagaimana disebutkan dalam Undang-Undang Dasar RI 1945, Pasal 36
“bahasa Negara ialah bahasa Indonesia”. Ia juga merupakan bahasa persatuan
bangsa Indonesia sebagaimana disiratkan dalam Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Selain
itu, ditetapkannya bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara pada tanggal 18
Agustus 1945, dinyatakan dalam UUD 1945 bab XV pasal 36.
Melalui perjalanan sejarah yang panjang, bahasa
Indonesia telah mencapai perkembanagan yang luar biasa, baik dari segi jumlah
pemakainya, maupun dari segi tata bahasa dan kosakata serta maknanya.
Di jaman sekarang ini bahasa
Indonesia telah menjadi bahasa modern yang digunakan dan dipelajari tidak hanya
di seluruh Indonesia tetapi juga di Negara lain. Meski demikian, masih banyak
juga penduduk Indonesia yang tidak menggunakannya sebagai bahasa ibu, mereka
lebih suka menggunakan bahasa daerahnya masing-masing sebagai bahasa ibu
seperti bahasa Makassar, bahasa Mandar, bahasa Jawa, bahasa Bugis, dan bahasa
daerah lainnya. Bahkan anak muda jaman sekarang lebih memilih menggunakan
bahasa gaul dan juga bahasa Inggris daripada Bahasa Indonesia.
KAJIAN
Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang
sudah digunakan oleh Bangsa Indonesia sejak sebelum kemerdekaan Indonesia. Faktor
– faktor yang mendorong perkembangan Bahasa Indonesia sejak awal kemerdekaan
Bangsa Indonesia telah mengalami perkembangan yang pesat karena di dorong oleh
beberapa faktor yaitu :
1.
Bangkitnya semangat kebangsaan Indonesia
yang telah mengatasi kedaerahan dan kesukuan
2. Telah
tertibnya kitab”logat melayu” pada tahun 1901 karangan Van Ophuyzen yang di Di
gunakan sekolah-sekolah yang mengajarkan bahasa melayu.
3.
Didirinkan comnissie Voor de
volkslecture pada tahun 1908 yang kemudian menjadi balai pustaka.hal ini
mendorong perkembangan di bidang bahasa dan sastra,terutama dengan lahirnya
kelompok punjagga baru.
Hingga saat ini Bahasa Indonesia merupan
bahasa Nasional Republik Indonsia yang wajib digunakan di kawasan Republik
Indonesia. Bahasa Indonesia memiliki kedudukan
dan fungsi yang di jadikan perdoman Bangsa Indonesia. Kedudukan dan
fungsi Bahasa Indonesia yaitu,
1.
Sebagai lambang kebanggaan nasional, bahasa Indonesia
mencerminkan nilai-nilai sosial budaya yang mendasari rasa kebangsaan kita.
2.
Sebagai lambang identitas nasional, bahasa Indonesia
merupakan lambang bangsa Indonesia seperti layaknya bendera kita yang harus
kita junjung tinggi sebagai lambang Negara. Bangsa Indonesia telah memiliki
bahasa identitas sediri yaitu bahasa Indonesia yang mana tidak setiap Negara
berani memiliki bahasanya sendiri sebagai identitas diri.
3.
Sebagai alat perhubungan antarwarga, antardaerah, dan
antarbudaya. Bahasa Indonesia membuat seluruh bangsa Indonesia dapat hidup
berdampingan antarsuku tanpa perlu terjadi kekhawatiran terjadi kesalahpahaman
dalam berkomunikasi. Dengan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional ini setiap
warga Indonesia dapat tinggal atau menjelajahi seluruh wilayah Indonesia.
4.
Sebagai alat yang memungkinkan penyatuan berbagai suku bangsa
dengan latar belakang sosial budaya dan bahasanya masing-masing ke dalam
kesatuan kebangsaan Indonesia, bahasa Indonesia ditempatkan sebagai sarana
menjembatani terjadinya kesatuan bangsa yang terdiri atas banyak sekali suku
bangsa yang memiliki watak, budaya, dan kesukuan masing-masing. Dengan bahasa
Indonesia memungkinkan masyarakat Indonesia yang beragam latar belakang sosial
budaya dan berbeda-beda bahasanya dapat menyatu dan bersatu dalam kebangsaan,
cita-cita, dan rasa nasib yang sama. Dengan bahasa nasional bahasa Indonesia
setiap warga Negara akan memiliki kecintaan dan dapat meletakkan kepentingan
bangsa di atas kepentingan daerah atau golongan.
5.
Sebagai alat ekspresi diri
Mampu mengungkapkan gambaran,maksud ,gagasan, dan perasaan.
Melalui bahasa kita dapat menyatakan secara terbuka segala sesuatu yang
tersirat di dalam hati dan pikiran kita. Ada 2 unsur yang mendorong kita untuk
mengekspresikan diri, yaitu:
·
Agar
menarik perhatian orang lain terhadap diri kita.
·
Keinginan
untuk membebaskan diri kita dari semua tekanan emosi.
6.
Sebagai alat komunukasi
Bahasa merupakan
saluran maksud seseorang, yang melahirkan perasaan dan memungkinkan masyarakat
untuk bekerja sama. Komunikasi merupakan akibat yang lebih jauh dari ekspresi
diri. Pada saat menggunakan bahasa sebagai komunikasi,berarti memiliki tujuan
agar para pembaca atau pendengar menjadi sasaran utama perhatian seseorang.
Bahasa yang dikatakan komunikatif karena bersifat umum. Selaku makhluk sosial
yang memerlukan orang lain sebagai mitra berkomunikasi, manusia memakai dua
cara berkomunikasi, yaitu verbal dan non verbal. Berkomunikasi secara verbal
dilakukan menggunakan alat/media bahsa (lisan dan tulis), sedangkan
berkomunikasi cesara non verbal dilakukan menggunakan media berupa aneka
symbol, isyarat, kode, dan bunyi seperti tanda lalu lintas,sirene setelah itu
diterjemahkan kedalam bahasa manusia.
7.
Sebagai alat integrasi
Pada saat
beradaptasi dilingkungan sosial, seseorang akan memilih bahasa yang digunakan
tergantung situasi dan kondisi yang dihadapi. Seseorang akan menggunakan bahasa
yang non standar pada saat berbicara dengan teman- teman dan menggunakan bahasa
standar pada saat berbicara dengan orang tua atau yang dihormati. Dengan
menguasai bahasa suatu bangsa memudahkan seseorang untuk berbaur dan
menyesuaikan diri dengan bangsa.
8.
Sebagai kontrol sosial
Yang
mempengaruhi sikap, tingkah laku, serta tutur kata seseorang. Kontrol sosial
dapat diterapkan pada diri sendiri dan masyarakat, contohnya buku- buku
pelajaran, ceramah agama, orasi ilmiah, mengikuti diskusi serta iklan layanan
masyarakat. Contoh lain yang menggambarkan fungsi bahasa sebagai alat kontrol
sosial yang sangat mudah kita terapkan adalah sebagai alat peredam rasa marah.
Menulis merupakan salah satu cara yang sangat efektif untuk meredakan rasa
marah kita.
Di
jaman sekarang ini Bahasa Indonesia kurang di perhatikan oleh masyarakat Indonesia
modern. Masyarakat Indonesia modern cenderung menggunakan Bahasa Indonesia
dengan asal – asalan, yang terpenting maksud dari si pembicara tersampaikan.
Terlebih lagi anak muda jaman sekarang lebih memilih menggunakan bahasa gaul
dan Bahasa Inggris, akibatnya banyak anak muda jaman sekarang tidak tahu Bahasa
Indonesia yang sesuai dengan EYD ( Ejaan Yang Disempurnakan ).
Semakin
berkembangnya jaman kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia semakin berubah,
seperti halnya Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu berbagai suku bangsa
dengan latar belakang sosial budaya dan bahasa. Sekarang, fungsi Bahasa
Indonesia tersebut sudah hampir hilang. Bagaimana tidak, sudah banyak terjadi
perselisihan antar suku dan bahkan menyebabkan perang antar suku. Bahkan
persatuan kesatuan Bangsa Indonesia saat ini sangat lemah, ini membuktikan
bahwa hilangnya beberapa kedudukan dan fungsi dari Bahasa Indonesia.
Seharusnya dengan bahasa Indonesia memungkinkan masyarakat
Indonesia yang beragam latar belakang sosial budaya dan berbeda-beda bahasanya
dapat menyatu dan bersatu dalam kebangsaan, cita-cita, dan rasa nasib yang
sama. Dengan bahasa nasional bahasa Indonesia setiap warga Negara akan memiliki
kecintaan dan dapat meletakkan kepentingan bangsa di atas kepentingan daerah
atau golongan. Namun, sekarang kenyataannya sudah berbeda. Pernyataan terserbut
sepertinya sudah diabaikan masyarakat Indonesia modern. Rasa cinta terhadap
bahasa Indonesia lama kelamaan sudah hampir hilang di masyarakat Indonesia
modern. Semakin berkurangnya rasa cinta bahasa Indonesia berdampak kepada
fungsi dan kedudukan bahasa Indonesia.
Kita sebagai generasi muda bangsa indonesia seharusnya
mempertahankan bahasa kita sendiri, yang sudah ada sejak nenek moyang kita
terdahulu. Jika kita mulai melupakan dan mulai tidak memperhatikan bahasa
Indonesia yang merupakan bahasa kebanggaan kita sendiri, maka di masa depan
nanti bahasa Indonsia akan punah dan tidak ada yang memakainya lagi.
Bahasa adalah alat komunikasi antara
anggota masyarakat berupa simbol bunyi yang dihasilkan oleh ucapan manusia. Bahasa
Indonesia merupan bahasa Nasional Republik Indonsia yang wajib digunakan di
kawasan Republik Indonesia. Bahasa Indonesia memiliki kedudukan dan fungsi yang di jadikan perdoman Bangsa
Indonesia. Kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia yaitu,
1.
Sebagai lambang kebanggaan nasional
2.
Sebagai lambang identitas nasional,
3.
Sebagai alat perhubungan antarwarga, antardaerah, dan
antarbudaya
4.
Sebagai alat yang memungkinkan penyatuan berbagai suku bangsa
dengan latar belakang sosial budaya dan bahasanya masing-masing.
5.
Sebagai alat ekspresi diri
6.
Sebagai alat komunukasi
7.
Sebagai alat integrasi
8.
Sebagai kontrol sosial
Di
jaman sekarang ini bahasa Indonesia telah menjadi bahasa modern yang digunakan
dan dipelajari tidak hanya di seluruh Indonesia tetapi juga di Negara lain.
Meski demikian, masih banyak juga penduduk Indonesia yang tidak menggunakannya
sebagai bahasa ibu, mereka lebih suka menggunakan bahasa daerahnya
masing-masing sebagai bahasa ibu seperti bahasa Makassar, bahasa Mandar, bahasa
Jawa, bahasa Bugis, dan bahasa daerah lainnya. Bahkan anak muda jaman sekarang
lebih memilih menggunakan bahasa gaul dan juga bahasa Inggris daripada Bahasa
Indonesia.
0 comments:
Post a Comment