khasiat kulit manggis selain mengandung Xanthone yang merupakan zat
yang memiliki aktivitas antioksidan dan antiinflamasi, kulit buah
manggis juga sangat kaya akan antioksidan tinggi yang dapat mengobati
berbagai macam penyakit bahkan penyakit maut sekalipun seperti penyakit
jantung, kanker,stroke, diabetes, ginjal, hepatitis, AIDS, dan
lain-lain.
Kulit manggis mengandung 50 senyawa xanthone. Xanthone adalah
bioflavonoid yang bersifat antioksidan, antibakteri, antitumor,
antialergi, antiinflamasi dan antihistamin. Di alam ini terdapat sekitar
200 jenis xanthone dimana 50 jenis diantaranya berada pada buah manggis
(Garcinia mangostana). Senyawa itu tersebar pada kulit buah dan biji,
kulit batang, daun serta sebagian kecil pada daging buahnya.
Beberapa penelitian telah dilakukan di berbagai negara untuk membuktikan bahwa ternyata terdapat cukup banyak manfaat kulit manggis
untuk kesehatan. Penelitian berbagai manfaat kulit manggis ini
dilakukan di seluruh dunia tersebar di 4 benua, 12 negara dan semuanya
memberikan hasil yang positif. Mungkin hal ini cukup mengejutkan bagi
kita semua. Beberapa peneliti manfaat kulit manggis mengatakan bahwa
kulit manggis mujarab mengatasi berbagai macam penyakit berkat adanya
senyawa xanthone.
Kulit manggis terbukti sangat efektif sebagai antioksidan.
Antioksidan senyawa yang dapat mencegah terjadinya reaksi terhadap
oksidasi radikal bebas. Selanjutnya, antioksidan akan bereaksi dengan
radikal bebas sehingga dapat mengurangi kemampuan radikal bebas untuk
menimbulkan kerusakan. Mari kita lihat beberapa diantara manfaat kulit
buah manggis tersebut bagi kesehatan ;
* Menjaga Kesehatan Tubuh dan Meningkatkan Energi.
Jika dikonsumsi oleh kita secara rutin maka jus kulit buah manggis
dapat meningkatkan energi, memicu perasaan bahagia serta menambah
stamina. Xanthone dari kulit manggis yang merupakan antioksidan tingkat
tinggi dapat meningkatkan daya tahan tubuh serta mengontrol berbagai
serangan penyakit.
* Memperbaiki Elastisitas Sel Tubuh dan Menurunkan Berat Badan.
Kandungan antioksidan yang sangat tinggi yang terdapat dalam kulit
buah manggis dapat meningkatkan regenerasi sel-sel sehingga dapat
memperlambat proses penuaan. Kandungan antioksidan pada kulit manggis
yaitu 66,7 kali wortel dan 8,3 kali kulit jeruk. Sebagai antioksidan,
xanthone memiliki gugus hidroksida yang sangat efektif untuk mengikat
radikal bebas yang merupakan penyebab dari rusaknya sel tubuh. Selain
itu, antioksidan tersebut juga dapat membantu dalam hal penurunan berat
badan dengan cara menyeimbangkan kadar kortisol – yaitu hormon yang
dapat menstimulasi penumpukan lemak dalam tubuh.
* Menyeimbangkan Sistem Kelenjar Endokrin.
Kulit manggis mengandung senyawa yang bernama “Xanthone” yang bekerja
menyeimbangkan sistem kelenjar endokrin. Sistem kelenjar endokrin yang
seimbang menimbulkan keseimbangan yang baik dari semua hormon dan
neurokimia yang diproduksi oleh sistem endokrin. Xanthone juga dapat
membantu mempercepat penyembuhan luka, mengeluarkan racun dari hati, dan
lain-lain.
* Menjaga Kesehatan Otak.
Antioksidan yang ada di dalam kulit buah manggis juga dapat membantu
mencegah penurunan fungsi otak yang dapat mengakibatkan penyakit seperti
demensia dan Alzheimer, juga mencegah terjadinya faktor kerusakan
sistem syaraf yang dapat mengakibatkan penyakit Parkinson. Kandungan
flavonoid di dalam kulit buah manggis bekerja untuk menghentikan
kerusakan ringan pada memori otak.
* Meningkatkan Kemampuan Tubuh Dalam Mengatasi Stress.
Di saat terjadinya stress, tubuh kita akan memproduksi hormon
kortisol secara berlebihan. Zat Xanthone yang terdapat di dalam kulit
manggis bekerja untuk menyeimbangkan kadar hormon kortisol sehingga
secara alami tubuh mampu menurunkan tingkat depresinya serta
meningkatkan mood.
* Menjaga Kesehatan Pencernaan.
Kandungan antioksidan di dalam kulit buah manggis dapat membantu
untuk melindungi dan menurunkan kandungan asam yang tinggi pada lambung.
Zat antimikroba dalam kulit manggis dapat memerangi bakteri, parasit
dan jamur dalam perut. Selain itu juga, zat antimikroba tersebut bekerja
untuk mengatasi iritasi usus besar dan usus kecil yang dapat
menyebabkan gangguan fungsi pencernaan dan serta diare. Ekstrak kulit
manggis juga mampu mencegah radang usus besar dengan cara menghambat
infeksi pada kantong-kantong yang terdapat di lapisan usus besar.
* Mencegah Batu Ginjal.
Mengkonsumsi ekstrak kulit manggis dalam jumlah tertentu secara rutin
akan membuat anda mengeluarkan air seni lebih sering sehingga anda
dapat terhindar dari penyakit infeksi saluran kemih dan juga masalah
batu ginjal.